PEMPES COMMUNITY PEMUDA PEDULI SAMPAH
Diposting 2 tahun yang lalu
359 Kali Dibaca

#pempescommunity
PEMPES
Postingan Lainnya
Siswa SMP Maarif Pandaan Belajar Wirausaha di Tempat Usaha Kades Randupitu
Para Siswa SMP Maarif Pandaan mengikuti kegiatan belajar wirausaha di tempat usaha milik Kepala Desa Randupitu, Bapak Mochammad Fuad, yang berlokasi di Dusun Babat, Desa Randupitu pada hari Sabtu, 16 November 2024. Kegiatan ini dimulai pukul 07.30 WIB dan dihadiri oleh sejumlah siswa dengan didampingi oleh Bapak Sya'roni selaku guru pendamping yang juga berdomisili di Dusun Babat. Dalam kegiatan ini, para siswa diajak belajar langsung dengan melihat pembuatan kusen dan aneka kreasi produk bangunan dari semen, sebuah keterampilan yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Mereka mendapatkan penjelasan dan praktik tentang proses pembuatan, mulai dari persiapan bahan hingga teknik finishing yang menghasilkan produk dari semen yang berkualitas. Bapak Mochammad Fuad menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat memotivasi siswa untuk mengembangkan jiwa wirausaha sejak dini. "Dengan keterampilan seperti ini, para siswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga memiliki bekal praktis yang dapat menjadi peluang usaha di masa depan," ujarnya. Sementara itu, Bapak Sya'roni menambahkan bahwa kegiatan ini dirancang untuk memberikan pengalaman langsung kepada siswa mengenai dunia kerja dan industri kecil. "Keterlibatan siswa dalam praktik seperti ini sangat penting agar mereka tidak hanya belajar di ruang kelas, tetapi juga memahami proses produksi yang nyata," jelasnya. Kegiatan belajar wirausaha ini berjalan dengan lancar dan penuh antusiasme. Para siswa terlihat semangat mempelajari setiap tahap pembuatan kusen, mulai dari mencetak hingga memperhalus hasil akhir. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan siswa-siswi SMP Maarif Pandaan dapat termotivasi untuk terus berkreasi dan mengembangkan keterampilan yang bermanfaat di masa depan.
9 bulan yang lalu
233 Kali Dibaca
TK Al Faqihiyah Babat Randupitu Raih Juara Harapan 1 dalam Lomba Karnaval Baju Adat HUT RI ke-79 di Kecamatan Gempol
TK Al Faqihiyah Babat Randupitu berhasil meraih prestasi membanggakan dengan menjadi Juara Harapan 1 dalam Lomba Karnaval Baju Adat yang digelar oleh IGTKI-PGRI Kecamatan Gempol. Lomba yang diadakan dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79 ini berlangsung meriah pada Sabtu, 10 Agustus 2024, bertempat di TK Walisongo Gempol. Karnaval yang dimulai pukul 10.00 WIB tersebut diikuti oleh berbagai TK dari seluruh Kecamatan Gempol. Peserta tampil memukau dengan mengenakan baju adat dari berbagai daerah di Indonesia, menampilkan keragaman budaya yang menjadi kebanggaan bangsa. Setelah melalui proses penilaian yang ketat, dewan juri mengumumkan para pemenang lomba. TK Al Faqihiyah Babat Randupitu, dengan peserta nomor 36, berhasil meraih Juara Harapan 1 dengan total nilai 730. Meskipun belum mencapai juara utama, prestasi ini tetap menjadi kebanggaan tersendiri bagi TK Al Faqihiyah dan seluruh pendukungnya. Berikut daftar lengkap para pemenang lomba: Juara 1: Peserta No. 37 dari TK Hasyim Asyari dengan total nilai 785. Juara 2: Peserta No. 47 dari TK Tunas Cendikia dengan total nilai 755. Juara 3: Peserta No. 20 dari TK Al Ittihad dengan total nilai 745. Juara Harapan 1: Peserta No. 36 dari TK Al Faqihiyah Babat dengan total nilai 730. Juara Harapan 2: Peserta No. 41 dari TK ABA I dengan total nilai 720. Juara Harapan 3: Peserta No. 13 dari TK Masyitoh 12 dengan total nilai 705. Keberhasilan ini menjadi motivasi bagi TK Al Faqihiyah Babat Randupitu untuk terus meningkatkan partisipasi dalam berbagai kegiatan serupa di masa mendatang. Semangat kebersamaan, kekompakan, dan cinta Tanah Air yang ditunjukkan oleh seluruh peserta lomba membuktikan bahwa peringatan HUT RI adalah momentum penting untuk menanamkan nilai-nilai nasionalisme sejak dini. Lomba Karnaval Baju Adat ini diharapkan dapat terus menjadi tradisi dalam perayaan HUT RI di tahun-tahun mendatang, sehingga semakin banyak anak-anak yang mencintai dan menghargai kekayaan budaya Indonesia.
1 tahun yang lalu
253 Kali Dibaca
ARTI LAMBANG KABUPATEN PASURUAN
Berdasarkan PERDA No. II/1988 Pasal.3 tentang bentuk lambang daerah, maka lambang Kabupaten Pasuruan adalah sebagai berikut : Perisai dengan warna hijau tua melambangkan sifat-sifat ketahanan dan ketabahan dalam mencapai kesejahteraan dan kedamaian. Bingkai warna hitam melambangkan garis-garis kebijaksanaan. Pita bertuliskan "KABUPATEN PASURUAN", menunjukkan 1 daerah yang dilukiskan dalam lambang daerah. Bintang yang terletak di tengah bagian atas, berwarna kuning emas, melambangkan "Ketuhanan Yang Maha Esa" yang harus dijunjung tinggi penuh keagungan, sedangkan pancaran sinarnya yang berjumlah 5 buah mencerminkan PANCASILA. Kubah berwarna biru muda, melambangkan tempat ibadah agama, secara khusus merupakan kehidupan spiritual masyarakat Kabupaten Pasuruan yang dilaksanakan dengan penuh ketakwaan. Keris berwarna hitam dan kuning dengan garis tepi berwarna putih melambangkan sikap kepahlawanan. Tebu dan Kapuk Randu melambangkan salah satu gambar penghasilan serta merupakan penunjang perekonomian yang menonjol bagi masyarakat di wilayah Kabupaten Pasuruan. Gunung, Daratan dan Laut masing-masing berwarna hijau tua, kuning tua dan biru tua, melambangkan bahwa kondisi geografis Kabupaten Pasuruan secara khusus sangat strategis dan terletak diantara ketiganya yang masing-masing mengandung potensi perekonomian yang dapat dikembangkan dan bersifat dinamis. Pita Putih bertuliskan "Guna Karya Sarana Bhakti", merupakan motto pembangunan yang berarti kerja yang bermanfaat sebagai amal untuk berbakti.
#sumber : https://www.pasuruankab.go.id/halaman/arti-lambang
#sumber : https://www.pasuruankab.go.id/halaman/arti-lambang
2 tahun yang lalu
518 Kali Dibaca
Map Balai Desa