Randupitu Fun Day Spesial Hari Pahlawan 10 November 2024

Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, Desa Randupitu kembali menggelar acara Randupitu Fun Day pada hari Ahad, 10 November 2024. Acara ini berlangsung meriah di perempatan Randupitu, sebelah barat jembatan tol, dimulai pukul 06.00 WIB hingga selesai. Kegiatan tersebut terbuka untuk masyarakat umum, mengundang seluruh warga untuk berkumpul dalam suasana penuh semangat kebangsaan.
Acara dimulai dengan senam pagi yang diikuti oleh masyarakat berbagai usia, menciptakan suasana segar dan penuh energi di pagi hari. Selain itu, terdapat lomba selfie dan photoshoot dengan tema "Randupitu Fun Day," di mana peserta diminta untuk mengekspresikan kreativitas mereka sambil mengenakan kostum pahlawan Indonesia.
Khusus untuk para pelaku UMKM, ada diskon retribusi sebesar 50% bagi yang turut merayakan momen ini dengan berpakaian ala pahlawan nasional. Potongan ini diharapkan bisa mendorong partisipasi UMKM untuk meramaikan acara dan memberikan berbagai produk unggulan mereka dengan harga yang terjangkau.
Disamping itu juga yang menarik di Fun Day kali ini ada acara samsat keliling yang melayani pembayaran pajak kendaraan bermotor berlaku untuk umum dengan persyaratan membawa KTP dan STNK Asli.
Acara ini menjadi wadah bagi warga Desa Randupitu dan sekitarnya untuk mengenang jasa para pahlawan, meningkatkan kebersamaan, serta memupuk kecintaan pada budaya lokal dan bangsa.
Randupitu Fun Day semakin Meriah dengan Senam Sehat dan Lomba Mewarnai Batik Sekar Randu
Haul KH Faqih Ke-49 Dirayakan Meriah di Masjid Al Huda Gesing Randupitu Gempol
https://www.youtube.com/live/S040he5nuMM?si=cyqCy5AQQbtG_VCZ
Pemerintah Desa Randupitu Berikan Bantuan untuk Warga Disabilitas Wujudkan Kepedulian Inklusif
Acara ditutup dengan sesi foto bersama dan dialog interaktif antara perangkat desa dan peserta. Pemerintah Desa Randupitu berjanji akan melakukan evaluasi rutin guna memastikan program bantuan berjalan efektif dan menyasar kebutuhan mendesak. Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa pembangunan inklusif bukan sekadar wacana, melainkan aksi kolektif yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Langkah Desa Randupitu diharapkan dapat menginspirasi daerah lain untuk lebih peka terhadap hak-hak penyandang disabilitas.