GASPOL", Bareng Mas Fuad, mengarah Randupitu Zero Stunting.
Salah satu kunci utama dalam penindakan permasalahan stunting ialah pola pengasuhan semenjak 1000 hari awal kehidupan( HPK). Buat itu warga atau keluarga butuh mendapat pengetahuan tentang pengasuhan yang sempurna mulai semenjak dalam isi sampai umur 2 tahun. Perihal tersebut yang ditegaskan oleh Kepala desa Randupitu Mochammad Fuad yang akrab dipanggil Mas Fuad dengan program," GASPOL",(Gerakan Obati Stunting Pokoke Ojo Lali) Bareng Mas Fuad, mengarah Randupitu Zero Stunting. "Stanting ini jadi atensi spesial aku, sebab masa depan kanak- kanak generasi kedepan itu terpaut dengan stanting, hingga hingga buat stanting aku kaitkan dengan singkatan nama panggilan aku, biar jadi pengingat," Ucap Mas Fuad. MAS FUAD sendiri mempunyai akronim kata: M- eteng kudu lumayan gizi. A- si eksklusif nganti balita 6 wulan. S- anitasine mari diapiki F- e teratur diombe. U- kur duwure lan timbang di posyandu. A- yo lengkapi imunisasi D- iakehi mangan iwak. Perihal tersebut di informasikan pada jurnalis Pojok Kiri dikala memantau kegiatan aktivitas teratur rumah desa sehat( RDS) di posyandu bayi dusun Gesing" MAWAR" desa Randupitu, kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan tahun anggaran 2023, dalam rangka Kapeng 1000/ kampanye pengasuhan 1000 HPK( hari awal kehidupan), Selasa( 26/ 09/ 2023), sekalian Sustainability Program Ayo Tangkal Stanting dengan Pintar dari PT Etika Dairies Indonesia. Di hadapan partisipan yang terdiri dari 15 bunda berbadan dua, serta 35 bayi( bunda yang mempunyai anak di dasar 2 tahun/menyusui (baduta) serta bunda dari anak di dasar 5 tahun( bayi) yang jadi sasaran utama aktivitas ini, kepala desa Randupitu, Eko pasangan desa dari kecamatan Gempol, Risky perwakilan managemen PT Etika Dairies Indonesia, Suciati Kesra Kecamatan Gempol, Nurul Komariah narasumber dari Puskesmas Kepulungan, secara bergantian membagikan pembekalan berartinya penindakan stantong semenjak dini. Mas Fuad berharap angka stantong di desa Randupitu menurun dengan mengajak seluruh staekholder berpartisipasi membagikan support," harapan kami di desa Randupitu ini angka stanting terus menurun, dalam perihal ini PT. Etika telah mensupport buat akumulasi gizi dari anak bayi serta bunda berbadan dua, mudah- mudahan program CSR ini dapat berkepanjangan tidak menyudahi disini saja," harapnya. Perihal senada pula di sampaikan Rizky perwakilan managemen,"Alhamdulillah hari ini dapat berpartisipasi dengan Pak Kades, pembukaannya berjalan dengan baik, mudah- mudahan kedepannya pula baik, fokusnya buat kami terpaut stanting daerah desa Randupitu, kedepannya dapat jadi masukan buat managemen biar masing-masing bulannya dicoba," terangnya. Pada peluang yang sama Eko Subekti pendamping kecamatan, menuturkan bahwasannya pergerakan stanting ini seluruh stakeholder memiliki kewajiban, tidak cuma desa saja, satu dinas saja, ataupun satu kementrian saja. Cocok Perpres nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penyusutan Stunting yang holistik, integratif, serta bermutu lewat koordinasi, sinergi, serta sinkronisasi di antara pemangku kepentingan. Perpres ini ialah pengganti Peraturan Presiden No 42 Tahun 2013 tentang Gerakan Nasional Percepatan revisi Gizi. Targetnya "Percepatan angka stanting tahun 2014 minimun 14% Se- Indonesia, hingga seluruh kementrian serta birokrasi diperintahkan Presiden buat menunjang Perpres itu, kesimpulannya timbul yang namanya 7 sasaran percepatan penindakan stanting, 7 sasaran itu wajib ditentukan, mangkanya Pak Kades muncul disini dalam rangka memandang langsung keadaan warganya, pak kades wajib dapat membenarkan sehat tidaknya," urainya. Masih bagi Eko, Stanting itu wajib dipantau terus, tidak dapat penangkalan stanting itu dicoba cuma setahun ataupun 2 tahun saja, sebab tiap tahun terdapat orang kawin, tiap tahun terdapat orang melahirkan, tiap tahun terdapat anak balita. Kedudukan orang tua pula sangat berarti, paling utama Bunda. Sasaran percepatan penindakan stanting pula di jabarkan oleh Nurul Komariyah dari puskesmas Kepulungan, baginya 1000 HPK merupakan fase kehidupan yang diawali semenjak terjadinya bakal anak pada masa kehamilan( 270 hari) hingga dengan anak berumur 2 tahun( 736hari). Pada periode inilah organ- organ berarti serta sistem badan mulai tercipta dengan pesat mulai dari kesehatan saluran cerna, pertumbuhan organ metabolik, pertumbuhan kognitif perkembangan raga serta kematangan sistem imun. Oleh karena itu periode 1000 hari awal kehidupan ini disebut dengan sebutan periode emas. Sebab pada periode ini terjalin pertumbuhan yang sangat kilat sel- sel otak serta terjalin pertumbuhan serabut- serabut saraf dan cabang- cabangnya sehingga tercipta jaringan saraf serta otak yang lingkungan. Pertumbuhan otak ini nyaris sempurna yaitu menggapai 80%, sehingga hendak memastikan kualitas manusia pada waktu depan. Konsumsi makan yang tidak cocok dengan kebutuhan gizi serta berlangsung dalam waktu lama diucap dengan stunting yang hendak mulai terjalin dikala anak masih terletak dalam isi serta nampak dikala mereka merambah umur 2 tahun," lanjutnya. Sehingga sangat berarti sekali bimbingan untuk Bunda berbadan dua dalam memainkan kedudukannya di Peroide Emas ini. Tidak hanya itu apa saja sih yang bunda berbadan dua wajib tahu? Jadi bunda yang bijak serta pintar wajib didukung oleh pengetahuan serta ketrampilan. Tiap bunda memiliki peranan serta keistimewaan serta seseorang bunda sanggup melaksanakan gunanya dengan baik dengan ditunjang oleh pengetahuan. Usai memperoleh materi, 15 bunda hamil, serta 35 bayi memperoleh Bingkisan minuman serta santapan bergizi dari PT Etika, di serahkan langsung oleh Risky di dampingi Mas Fuad. " Mudah- mudahan jadi berkah buat kehidupan generasi mendatang," Pungkas Mas Fuad.
1 tahun yang lalu
337 Kali Dibaca
Pasar Rakyat Gebyar Kemerdekaan 2025 Meriahkan HUT ke-80 RI di Desa Randupitu
Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pemerintah Desa Randupitu bersama masyarakat menggelar Pasar Rakyat Gebyar Kemerdekaan 2025. Kegiatan spektakuler ini berlangsung mulai 20 hingga 31 Agustus 2025, setiap hari pukul 15.00 WIB sampai 22.00 WIB, berlokasi di Lapangan Randupitu. Acara ini tidak hanya menjadi ajang hiburan rakyat, tetapi juga sarana mempererat persatuan, melestarikan budaya, dan menggeliatkan ekonomi kerakyatan melalui pasar rakyat serta pameran produk lokal. Berikut ini beberapa kegiatan yang akan memeriahkan acara Pasar Rakyat: Jumat, 22 Agustus 2025 : Pesta Ancak Hasil Bumi, Parade Sholawat, Opening Ceremony, Potong Tumpeng Khas Randupitu, dan Pesta Kembang Api. Sabtu, 23 Agustus 2025 : Lomba Patrol Se-Jawa Timur. Minggu, 24 Agustus 2025 : Senam PKK dan Lomba Mewarnai. Senin, 25 Agustus 2025 : Pelantikan Banser Cabang Bangil. Selasa, 26 Agustus 2025 : Atraksi Silat Pagar Nusa, Sholawat Banjari, Cafe to Cafe, Parade Band, serta Ngaji Kebangsaan. Rabu, 27 Agustus 2025 : Fashion Show dan Pameran Batik Randupitu. Kamis, 28 Agustus 2025 : Haul Pahlawan, Sholawat MDS-RA PAC, Sholawat MDS-RA Bangil, dan Ceramah Kebangsaan. Jumat, 29 Agustus 2025 : Lomba Masak Fatayat. Sabtu, 30 Agustus 2025 : Parade Scooter Jalur Langit, Penampilan Seni Budaya Pasuruan, serta Pelantikan bidang-bidang PC GP Ansor Bangil. Minggu, 31 Agustus 2025 : Jalan Santai, Senam Kebangsaan, Wayang, Pembagian Hadiah, Pelantikan PC LBH Ansor Bangil, dan Closing Ceremony. Mochammad Fuad selaku Kepala Desa Randupitu menyampaikan bahwa Pasar Rakyat Gebyar Kemerdekaan ini diharapkan menjadi wadah kebersamaan antarwarga, sekaligus memberi ruang bagi pelaku UMKM lokal untuk memperkenalkan produk unggulan mereka. “Kami ingin perayaan HUT ke-80 RI ini tidak hanya menjadi momen hiburan, tetapi juga memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya. Dengan ragam kegiatan budaya, seni, religi, olahraga, hingga kuliner, Pasar Rakyat Gebyar Kemerdekaan 2025 diyakini akan menjadi perayaan paling meriah tahun ini di Pasuruan.
2 bulan yang lalu
205 Kali Dibaca
Haul KH Faqih Ke-49 Dirayakan Meriah di Masjid Al Huda Gesing Randupitu Gempol
(LINK YOUTUBE)
https://www.youtube.com/live/S040he5nuMM?si=cyqCy5AQQbtG_VCZ
1 tahun yang lalu
330 Kali Dibaca