Pemerintah Desa

RANDUPITU

Jl. Raya Gunung Gangsir No. 17 Desa Randupitu Gempol - Kode Pos : 67155
Kecamatan Gempol - Kabupaten Pasuruan
JAWA TIMUR

.

.

Desa Randupitu Menjadi Smart Village Berkat Jaringan Digital, Pemkab Pasuruan Didesak Buatkan Perda

Diposting 1 tahun yang lalu 350 Kali Dibaca
Gambar Berita Desa Randupitu Menjadi Smart Village Berkat Jaringan Digital, Pemkab Pasuruan Didesak Buatkan Perda

#berita

SURYA.CO.ID, PASURUAN - Pemerintah Desa (Pemdes) Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan meminta DPRD dan Pemkab Pasuruan membuatkan payung hukum atau aturan tentang pengelolaan pemdes agar bisa menjalankan inovasi yang dibuat untuk kemajuan desa.

Kades Randupitu, M Fuad mengatakan, secara garis besar desanya sudah memiliki sebuah sistem berupa aplikasi yang nantinya akan memudahkan pelayanan untuk masyarakat di tingkat desa.

"Hanya saja, kami belum bisa menjalankan maksimal karena belum ada payung hukumnya. Sehingga, kami perlu bantuan dari Pemda dan DPRD untuk membuatkan perdanya," kata Fuad, Selasa (30/7/2024).

Fuad mengatakan, di era serba digital ini transformasi teknologi telah melanda berbagai aspek kehidupan, termasuk desa-desa yang dahulu terisolasi dari gelombang digital.

"Kami berinovasi dengan memanfaatkan teknologi digital di mana kami membangun jaringan digitalisasi yang akan menghimpun dan menyimpan segala keperluan baik Data Base Pemerintah, Pelayanan dan Juga Informasi," terangnya.

Menurutnya, pihaknya sudah membangun Aplikasi berbasis Web. Ia menyebut, web ini merupakan kumpulan data dan pemanfaatan dalam pelayanan di desa Randupitu selama ini.

Namun, kata kades, pemanfaatan data itu memerlukan pihak lain salah satunya adalah Data Kependudukan dan TTE atau tanda tangan Elektronik Web yang membutuhkan jaringan data base Web Servive.

Arifin, Sekretaris Komisi I sepakat dengan usulan pembuatan perda tentang pengoptimalan inovasi yang dibuat oleh desa. Arifin sepakat untuk dibuatkan Perbup Tata Naskah Dinas Pemdes untuk memback-up pelayanan terpadu di Randupitu.

"Sehingga dengan adanya perda, pihak desa punya kewenangan untuk memanfaatkan jaringan digital itu. Mulai membuat inovasi sampai menjalankan inovasi, sehingga bisa memberikan kemudahan dan manfaat untuk masyarakat," terangnya.

Yang kedua, kata politisi PDI Perjuangan ini, perlu dilakukan tes lebih dulu apakah aplikasi ini layak, seberapa kuat keamanan ruang cyber agar tidak mudah dibobol dan sebagainya. "Perlu dites betul dulu sebelum diluncurkan," tutupnya. *****



Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Desa Randupitu Menjadi Smart Village Berkat Jaringan Digital, Pemkab Pasuruan Didesak Buatkan Perda, https://surabaya.tribunnews.com/2024/07/30/desa-randupitu-menjadi-smart-village-berkat-jaringan-digital-pemkab-pasuruan-didesak-buatkan-perda.
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Deddy Humana





Postingan Lainnya
SD Muhammadiyah 2 Bangil Kunjungi TPS Pempes Desa Randupitu untuk Belajar Pengolahan Sampah
TPS (Tempat Pengelolaan Sampah) Pempes di Desa Randupitu menjadi destinasi studi lapangan bagi siswa-siswi Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 2 Bangil, Kabupaten Pasuruan, pada hari Rabu, 26 Februari 2025. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka kegiatan Study Terap: Belajar dan Mengenal Pengolahan Sampah yang bertujuan untuk memberikan pemahaman praktis tentang pengelolaan sampah yang ramah lingkungan. Sebanyak puluhan siswa siswi dan guru pendamping tiba di TPS Pempes pagi hari dan disambut hangat oleh pengelola TPS serta perwakilan dari Pemerintah Desa Randupitu. Kegiatan ini difokuskan pada pengenalan sistem pengolahan sampah terpadu yang telah berhasil diterapkan di TPS Pempes, mulai dari pemilahan sampah organik dan anorganik hingga proses daur ulang dan pemanfaatan sampah menjadi produk bernilai ekonomi. Siswa-siswi diajak berkeliling melihat proses pemilahan sampah, pengomposan, dan pembuatan produk daur ulang seperti kerajinan tangan dari sampah plastik. Mereka juga diberikan penjelasan tentang bagaimana sampah organik diolah menjadi pupuk kompos yang dapat digunakan untuk pertanian. Selain itu, pengelola TPS Pempes memaparkan upaya-upaya yang telah dilakukan untuk mengurangi volume sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA).   Perwakilan dari Pempes Randupitu menyambut baik kunjungan ini dan berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan. “Kami bangga TPS Pempes bisa menjadi tempat belajar bagi generasi muda. Semoga apa yang mereka pelajari hari ini bisa menjadi inspirasi untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat,” tuturnya.   Melalui kolaborasi antara dunia pendidikan dan pengelolaan lingkungan seperti ini, siswa tidak hanya memahami teori di kelas, tetapi juga melihat langsung praktik pengelolaan sampah yang ramah lingkungan. Harapannya, mereka dapat menerapkan ilmu ini dalam kehidupan sehari-hari untuk menciptakan generasi yang peduli terhadap kelestarian alam.
8 bulan yang lalu 352 Kali Dibaca

Penetapan Hasil Pemutakhiran Data Indeks Desa Membangun (IDM) Desa Randupitu Tahun 2024
1 tahun yang lalu 360 Kali Dibaca

Sema'an Al-Qur'an dan Dzikrul Ghofilin "Jantiko Mantab" Berlangsung Hikmat di Masjid Quba Randupitu
Randupitu, Kamis Legi (09 Januari 2025 / 09 Rajab 1446 H)—Sebuah acara spiritual yang penuh keberkahan, Sema'an Al-Qur'an dan Dzikrul Ghofilin "Jantiko Mantab", digelar di Masjid Quba, Desa Randupitu, dengan rangkaian kegiatan yang berlangsung mulai pukul 04.00 hingga 22.00 WIB. Acara ini menarik perhatian jamaah dari berbagai daerah yang hadir untuk memetik hikmah dan keberkahan. Kegiatan diawali dengan shalat Subuh berjamaah, yang diikuti dengan penuh khusyuk oleh seluruh jamaah. Setelah itu, acara resmi dimulai dengan pembukaan Sema'an Al-Qur'an, menandai dimulainya pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur'an secara bersama-sama. Berikutnya, acara dilanjutkan dengan Wasilah Fatihah, di mana doa bersama dipanjatkan untuk kebaikan umat, keluarga, dan masyarakat. Puncak spiritual acara terasa saat Mujahadah Pembacaan Dzikrul Ghofilin dipimpin oleh KH. Agus Ferry Husnul Ma’ab, yang membawa suasana penuh hikmat dan kekhusyukan di antara jamaah. Setelah itu, pembacaan Juz 30 Al-Qur'an dilakukan secara bergantian, memperkuat semangat kebersamaan dalam menghidupkan Al-Qur'an di tengah-tengah masyarakat. Jamaah mendapatkan siraman rohani melalui Mauidlotul Hasanah yang disampaikan oleh KH. Agus Sabuth Panoto Projo. Tausiyah ini memberikan pencerahan mendalam tentang pentingnya menjaga hubungan dengan Allah SWT dan sesama manusia. Acara dilanjutkan dengan pembacaan doa Khotmil Qur'an, menandai penutupan pembacaan Al-Qur'an secara keseluruhan, diiringi doa-doa keberkahan dan kebaikan. Sebagai penutup, momen haru terjadi dalam sungkeman, di mana para jamaah menunjukkan rasa hormat dan cinta kepada para ulama yang telah membimbing mereka. Acara yang berlangsung sepanjang hari ini tidak hanya menjadi momentum untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT tetapi juga mempererat tali silaturahmi antarjamaah. Suasana penuh kedamaian dan kekhusyukan menyelimuti Masjid Quba hingga akhir acara. Dengan suksesnya acara ini, diharapkan nilai-nilai keimanan dan kebersamaan yang terjalin dapat terus dijaga dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
9 bulan yang lalu 565 Kali Dibaca

Informasi
Map Balai Desa