Desa RANDUPITU
Pemerintah Desa

RANDUPITU

Jl. Raya Gunung Gangsir No. 17 Desa Randupitu Gempol - Kode Pos : 67155
Kecamatan Gempol - Kabupaten Pasuruan
JAWA TIMUR

.

.

Pembukaan Pekan Olahraga dan Seni Antar Diniyah Takmiliyah ke-6 (PORSADIN) Kabupaten Pasuruan Tahun 2024

Diposting 8 bulan yang lalu 156 Kali Dibaca
Gambar Berita Pembukaan Pekan Olahraga dan Seni Antar Diniyah Takmiliyah ke-6 (PORSADIN) Kabupaten Pasuruan Tahun 2024

Pekan Olahraga dan Seni Antar Diniyah Takmiliyah (PORSADIN) ke-6 Kabupaten Pasuruan resmi dibuka pada hari Ahad, 11 Agustus 2024, di Yayasan Roudlotul Hikmah, Randupitu, Gempol, Pasuruan. Acara pembukaan yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh KH. Abdul Mujib Imron, SH, MM, selaku Pembina DPC FKDT Kabupaten Pasuruan, serta KH. M. Ammy Yahya, M.PdI, Ketua DPC FKDT Kabupaten Pasuruan.

Dalam sambutannya, KH. Abdul Mujib Imron menyampaikan pentingnya ajang seperti PORSADIN sebagai sarana untuk mengembangkan potensi para santri dalam bidang olahraga dan seni, selain meningkatkan semangat kompetisi yang sehat di kalangan peserta. Beliau juga mengapresiasi antusiasme para peserta dan berharap agar kegiatan ini dapat mempererat silaturahmi antar Diniyah Takmiliyah se-Kabupaten Pasuruan.

KH. M. Ammy Yahya, dalam kesempatan yang sama, mengungkapkan bahwa PORSADIN bukan hanya sekedar ajang kompetisi, tetapi juga merupakan upaya untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai keislaman melalui berbagai cabang lomba yang diadakan. Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan peserta yang telah berpartisipasi dalam acara ini.

Pada PORSADIN ke-6 ini, terdapat 15 bidang lomba yang dipertandingkan, antara lain:

1. Tahfidz Juz 30

2. Mutsabaqah Qiratul Kitab Safinatun Najah (MQK)

3. Cerdas Cermat

4. Pidato Bahasa Indonesia

5. Pidato Bahasa Arab

6. Mutsabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ)

7. Murattal wal ‘Imla’

8. Kaligrafi

9. Puisi Islami

10. Lari Sprint

11. Bulu Tangkis Tunggal

12. Bulu Tangkis Ganda

13. Tenis Meja Tunggal

14. Tenis Meja Ganda

15. Catur Cepat

Kegiatan ini diikuti oleh santri dari berbagai Diniyah Takmiliyah yang tersebar di seluruh Kabupaten Pasuruan. Seluruh peserta tampak antusias mengikuti berbagai cabang lomba, yang tidak hanya menguji kemampuan akademik dan seni, tetapi juga kekuatan fisik dan kecerdasan.

PORSADIN ke-6 ini diharapkan dapat menjadi ajang pembinaan yang berkelanjutan, sehingga para santri tidak hanya unggul dalam pendidikan agama, tetapi juga memiliki keterampilan yang bermanfaat di berbagai bidang kehidupan. Dengan semangat kompetisi yang tinggi dan suasana yang penuh persaudaraan, acara ini diharapkan dapat menghasilkan bibit-bibit unggul yang siap mengharumkan nama Diniyah Takmiliyah di masa depan.

Postingan Lainnya
HIPPAM
HIPPAM
1 tahun yang lalu 213 Kali Dibaca

Pemuda Peduli Sampah Desa Randupitu Pasuruan Raih Penghargaan Terinovatif di Jawa Timur
Inisiatif kreatif Pemuda Peduli Sampah (Pempes) dari Desa Randupitu, Kabupaten Pasuruan, berhasil mencatat prestasi gemilang di tingkat Provinsi Jawa Timur. Program inovasi yang mengolah sampah rumah tangga menjadi bahan bakar alternatif atau Refuse-Derived Fuel (RDF) ini dinobatkan sebagai daerah terinovatif keempat dalam Anugerah Inovasi Daerah dan Inovasi Teknologi (Inotek Award) yang diselenggarakan oleh Badan Riset Daerah (BRIDA) Jawa Timur pada Rabu (11/12/2024). Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Penjabat Bupati Pasuruan, Nur Kholis, dari Penjabat Gubernur Jawa Timur, Adhi Karyono, dalam sebuah seremoni di Hotel Mercure Surabaya. Pempes berhasil mengungguli ratusan inovasi lainnya, menjadikannya salah satu terobosan yang paling berpengaruh di bidang pengelolaan lingkungan. Kepala Desa Randupitu, Mochammad Fuad, menyatakan rasa syukur dan bangganya atas pengakuan yang diberikan kepada inisiatif ini. “Tentu ini menjadi kabar yang menggembirakan. Terima kasih kepada teman-teman Pempes, pemerintah Kabupaten Pasuruan, dan semua pihak yang terus mendukung inovasi anak-anak muda,” ujarnya. Mochammad Fuad menjelaskan bahwa Pempes didirikan jauh sebelum ia menjabat sebagai kepala desa. Gerakan ini berawal dari keprihatinan terhadap pengelolaan sampah rumah tangga yang kurang memadai. Dengan semangat kaum muda untuk menyelamatkan lingkungan, mereka menciptakan cara mengolah sampah menjadi produk bernilai ekonomis. “Kami melihat peluang untuk mengubah sampah menjadi RDF yang tidak hanya memberikan nilai ekonomi, tetapi juga membuat lingkungan lebih bersih. Ini adalah langkah kecil dengan dampak besar,” jelas Fuad. Penghargaan dari BRIDA diharapkan menjadi motivasi bagi Pempes dan warga Desa Randupitu untuk terus berinovasi. “Semoga penghargaan ini menjadi pelecut semangat bagi kami untuk terus berkarya dan memberi manfaat bagi sekitar,” tutup Fuad dengan optimisme. Inisiatif seperti Pempes menunjukkan bagaimana kolaborasi antara masyarakat, pemerintah, dan teknologi dapat memberikan solusi berkelanjutan untuk masalah lingkungan. Desa Randupitu kini menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam menciptakan inovasi serupa.
4 bulan yang lalu 477 Kali Dibaca

Penyerahan Donasi Dinsos Kabupaten Pasuruan Bersama Pemdes Randupitu
Pada hari Selasa, 8 Oktober 2024, Pemerintah Desa (Pemdes) Randupitu bersama Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pasuruan melakukan kunjungan dan penyerahan donasi kepada keluarga korban kebakaran yang terjadi pada Senin, 7 Oktober 2024. Kunjungan tersebut bertujuan untuk memberikan dukungan dan bantuan kepada keluarga yang terdampak. Dalam acara ini, Kepala Desa Randupitu, Bapak Mochammad Fuad, perangkat Desa, fprb kecamatan Gempol, bersama tim Dinsos Kabupaten Pasuruan menyerahkan secara simbolis bantuan berupa peralatan dapur, makanan siap saji, family kits, kasur, selimut, makanan anak, terpal,sandang, tenda gulung. Kepala Desa Randupitu, Bapak Mochammad Fuad, menyampaikan, "Kami sangat prihatin dengan kejadian kebakaran yang menimpa keluarga ini. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban mereka dan memberikan semangat baru untuk bangkit kembali." Tiyas salah satu anggota Tagana mengatakan “Bantuan berupa paket pangan dan sandang diharapkan dapat meringankan beban keluarga korban kebakaran. Paket pangan akan memenuhi kebutuhan sehari-hari, sementara bantuan sandang akan menggantikan pakaian dan barang-barang yang hilang akibat kebakaran.” jelasnya.   Sebagaimana diberitakan sebelumnya Senin (07/10/2024) kebakaran hebat telah menghanguskan Rumah milik Tholib warga dusun Randupitu Desa Randupitu kecamatan Gempol Pasuruan. Musibah tersebut menyisakan kerugian yang tidak sedikit bagi keluarga Tholib dan Hartini, semua barang berharga miliknya telah menjadi abu, untuk sementara untuk tempat tinggal mereka terpaksa menumpang dirumah kerabatnya. Keluarga korban mengucapkan terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan. Mereka merasa bersyukur mendapat dukungan dari pemerintah dan masyarakat sekitar. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan solidaritas dan kepedulian antar warga, serta mendorong partisipasi aktif dalam membantu sesama yang sedang mengalami kesulitan. Pemdes Randupitu dan Dinsos Kabupaten Pasuruan berkomitmen untuk terus mendampingi keluarga korban dalam proses pemulihan.
6 bulan yang lalu 119 Kali Dibaca

Informasi
Map Balai Desa