Sosialisasi Penguatan Tugas dan Fungsi KIM Kabupaten Pasuruan Tahun 2024 di Hutan Cempaka
Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pasuruan menggelar sosialisasi penguatan tugas dan fungsi Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) di Hutan Cempaka, Selasa, 12 November 2024. Acara ini merupakan lanjutan dari pertemuan sebelumnya yang dilaksanakan di Hotel Dalwa dan bertujuan memperkuat sinergi serta kapasitas KIM dalam menyebarluaskan informasi kepada masyarakat. Kegiatan ini diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan "Indonesia Raya," yang disambut dengan antusias oleh para peserta dan undangan. Acara ini dihadiri oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pasuruan, Bapak Ridwan Haris, Ketua Forum KIM Kabupaten Pasuruan, serta menghadirkan narasumber dari media lokal Warta Bromo, yang memberikan pandangan mengenai peran strategis KIM sebagai penghubung antara pemerintah dan masyarakat. Dalam sambutannya, Bapak Ridwan Haris menyampaikan pentingnya peran KIM dalam memfilter dan menyebarkan informasi yang benar kepada masyarakat, khususnya di era digital saat ini. "KIM harus bisa menjadi mitra yang aktif dalam menyampaikan informasi dari pemerintah, sekaligus membantu masyarakat memahami berbagai isu," ujar beliau. Lebih lanjut, beliau menekankan bahwa sinergi antar-KIM dan media massa perlu diperkuat untuk memperluas jangkauan informasi yang tepat dan akurat. Narasumber dari Warta Bromo menekankan pentingnya etika jurnalistik dan kecepatan informasi. Mereka memberikan pelatihan singkat kepada anggota KIM tentang teknik dasar penyusunan berita yang menarik dan mudah dipahami oleh masyarakat luas. Dengan diadakannya sosialisasi ini, Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pasuruan berharap agar KIM dapat terus meningkatkan kualitas penyampaian informasi yang edukatif dan menciptakan masyarakat yang lebih cerdas dalam menyikapi berbagai isu di Kabupaten Pasuruan.
5 bulan yang lalu
130 Kali Dibaca
Desa Randupitu Hadirkan Pasar Digital untuk Meningkatkan Ekonomi Lokal
Randupitu, 7 September 2023 - Desa Randupitu, sebuah desa yang terletak di Kabupaten Pasuruan, Provinsi Jawa Timur, telah mengambil langkah inovatif dengan meluncurkan Pasar Digital Desa Randupitu. Ini merupakan inisiatif yang bertujuan untuk memajukan perekonomian lokal dan membantu masyarakat setempat untuk berdagang secara lebih efisien dalam era digital. Dalam upaya memperkenalkan pasar digital ini kepada masyarakat, Pemerintah Desa Randupitu telah berkolaborasi dengan sejumlah mitra, termasuk KIM GEMPAR dan penggiat usaha kecil dan menengah (UKM). Pasar digital ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi warga desa dalam berbagai aspek, termasuk pemasaran produk lokal, akses ke pelanggan baru, dan diversifikasi pendapatan. Salah satu fitur unggulan dari Pasar Digital Desa Randupitu adalah kemampuannya untuk memungkinkan para pedagang lokal untuk memasarkan produk mereka secara online. Melalui platform ini, pedagang dapat menampilkan foto produk, menjelaskan detail produk, dan menawarkan harga yang kompetitif kepada pelanggan. Selain itu, sistem pembayaran yang aman dan praktis juga telah diintegrasikan, memungkinkan transaksi yang lebih lancar. Adapun untuk mengunjungi pasar digital Desa Randupitu, tinggal klik gambar tombol dibawah ini Para pengguna pasar digital ini dapat dengan mudah menelusuri produk, melakukan pembelian, dan transaksi. Hal ini diharapkan akan meningkatkan transparansi dan kepercayaan antara pedagang dan pelanggan. Pasar Digital Desa Randupitu diharapkan akan membuka lebih banyak peluang bagi warga desa untuk bersaing di pasar yang semakin global. Pemerintah Desa Randupitu berencana untuk terus mengembangkan platform ini dengan mengintegrasikan fitur-fitur tambahan, seperti pelatihan digital bagi pedagang lokal dan program pengembangan usaha. Dengan peluncuran Pasar Digital Desa Randupitu, desa ini telah menunjukkan komitmen untuk tetap relevan dan berkembang di era digital. Inisiatif ini juga diharapkan dapat menginspirasi desa-desa lain di seluruh Indonesia untuk mengambil langkah serupa dalam mengembangkan ekonomi lokal mereka.
1 tahun yang lalu
186 Kali Dibaca
Wujudkan Program Budidaya Belut Di Desa Randupitu
1 tahun yang lalu
242 Kali Dibaca