Badan Permusyawaratan Desa
Diposting 1 tahun yang lalu
301 Kali Dibaca
Contoh (Sila edit halaman ini dan sesuaikan dengan deskripsi untuk desa ini)!
Susunan Organisasi Badan Permusyawaratan Desa:
Ketua
Sekretaris
Anggota
Postingan Lainnya
Sema'an Al-Qur'an dan Dzikrul Ghofilin "Jantiko Mantab" Berlangsung Hikmat di Masjid Quba Randupitu
Randupitu, Kamis Legi (09 Januari 2025 / 09 Rajab 1446 H)—Sebuah acara spiritual yang penuh keberkahan, Sema'an Al-Qur'an dan Dzikrul Ghofilin "Jantiko Mantab", digelar di Masjid Quba, Desa Randupitu, dengan rangkaian kegiatan yang berlangsung mulai pukul 04.00 hingga 22.00 WIB. Acara ini menarik perhatian jamaah dari berbagai daerah yang hadir untuk memetik hikmah dan keberkahan. Kegiatan diawali dengan shalat Subuh berjamaah, yang diikuti dengan penuh khusyuk oleh seluruh jamaah. Setelah itu, acara resmi dimulai dengan pembukaan Sema'an Al-Qur'an, menandai dimulainya pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur'an secara bersama-sama. Berikutnya, acara dilanjutkan dengan Wasilah Fatihah, di mana doa bersama dipanjatkan untuk kebaikan umat, keluarga, dan masyarakat. Puncak spiritual acara terasa saat Mujahadah Pembacaan Dzikrul Ghofilin dipimpin oleh KH. Agus Ferry Husnul Ma’ab, yang membawa suasana penuh hikmat dan kekhusyukan di antara jamaah. Setelah itu, pembacaan Juz 30 Al-Qur'an dilakukan secara bergantian, memperkuat semangat kebersamaan dalam menghidupkan Al-Qur'an di tengah-tengah masyarakat. Jamaah mendapatkan siraman rohani melalui Mauidlotul Hasanah yang disampaikan oleh KH. Agus Sabuth Panoto Projo. Tausiyah ini memberikan pencerahan mendalam tentang pentingnya menjaga hubungan dengan Allah SWT dan sesama manusia. Acara dilanjutkan dengan pembacaan doa Khotmil Qur'an, menandai penutupan pembacaan Al-Qur'an secara keseluruhan, diiringi doa-doa keberkahan dan kebaikan. Sebagai penutup, momen haru terjadi dalam sungkeman, di mana para jamaah menunjukkan rasa hormat dan cinta kepada para ulama yang telah membimbing mereka. Acara yang berlangsung sepanjang hari ini tidak hanya menjadi momentum untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT tetapi juga mempererat tali silaturahmi antarjamaah. Suasana penuh kedamaian dan kekhusyukan menyelimuti Masjid Quba hingga akhir acara. Dengan suksesnya acara ini, diharapkan nilai-nilai keimanan dan kebersamaan yang terjalin dapat terus dijaga dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
9 bulan yang lalu
564 Kali Dibaca
Desa Randupitu mengadakan Tes Penjaringan untuk Calon Kepala Wilayah Dusun Babat dan Kasi Palayanan
Desa Randupitu telah mengadakan tes penjaringan untuk calon kepala wilayah Dusun Babat dan Kasi Palayanan pada hari Senin, 1 November 2023. Tes ini merupakan bagian penting dalam proses pemilihan kepala wilayah di dusun Babat Randupitu dan Kasi Pelayanan Desa Randupitu, yang bertujuan untuk menemukan individu yang kompeten dan siap untuk memimpin masyarakat setempat. Tes penjaringan ini diikuti oleh sejumlah calon kepala wilayah dari Dusun Babat dan Kasi Palayanan yang telah mendaftar untuk posisi tersebut. Calon-calon ini memiliki kesempatan untuk membuktikan kemampuan, visi, dan dedikasi mereka kepada warga Desa Randupitu. Adapun untuk tes calon kepala wilayah dusun Babat diikuti oleh 2 peserta yakni Fathul Afif dan Ahmad Rozikin, sedangkan untuk tes calon kasi Pelayanan diikuti oleh 4 peserta yakni Mohammad khafifudin, Muhammad Habibi, Sucipto dan Luluk Sofiah. Tes penjaringan mencakup beberapa tahap, termasuk tes tertulis, tes membaca Al-Qur'an, Tes Praktik dan Tes Interview. Dalam Tes interview Para calon diwawancarai untuk menyampaikan ide-ide mereka tentang bagaimana mereka akan memajukan dusun mereka dan meningkatkan kualitas hidup penduduk setempat. Seluruh proses tes penjaringan berlangsung dengan penuh transparansi dan adil, dengan panitia seleksi yang teliti dalam melaksanakan tugas mereka. Hasil tes ini akan menjadi faktor penentu dalam pemilihan kepala wilayah Dusun Babat dan Kasi Palayanan yang akan datang. Dari hasil Tes penjaringan tersebut diambil nilai tertinggi dari masing-masing formasi, adapun perserta yang berhasil terpilih dengan nilai komulatif tertinggi yaitu untuk kepala wilayah dusun babat diraih oleh Fathul Afif dengan nilai 70,27 sedangkan untuk kasi pelayanan diraih oleh Sucipto dengan nilai 83,97. Dengan terpilihnya 2 formasi tersebut, diharapkan akan menghasilkan pemimpin yang mampu membawa perubahan positif dan kemajuan bagi masyarakat Desa Randupitu. Proses seleksi ini adalah upaya untuk memastikan bahwa kepala wilayah yang terpilih akan mampu memenuhi harapan dan kebutuhan warga setempat.
1 tahun yang lalu
288 Kali Dibaca
Peringatan Maulid Nabi di Yayasan Roudlotul Hikmah Randupitu
Pada hari Kamis, 19 September 2024, Yayasan Roudlotul Hikmah Randupitu menggelar acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diadakan di halaman yayasan. Acara ini dimulai dengan pembacaan sholawat oleh para santri dan jamaah yang hadir, diikuti dengan sambutan dari Ust. H. Makhrus Maksum, S.Ag., M.Pd. yang memberikan penghormatan kepada segenap undangan serta membuka acara dengan khidmat.
Sesi Mauidhotul Hasanah diisi oleh KH Abdul Ghofur, M.Pd. dari Rembang. Dalam ceramahnya, KH Abdul Ghofur mengawali dengan pujian kepada Allah SWT dan shalawat kepada Nabi Muhammad SAW serta memberikan penghormatan kepada para Kiai, dewan guru, dan jamaah yang hadir. Beliau menekankan bahwa tujuan utama dari acara ini bukan hanya untuk tausiyah, tetapi juga sebagai wadah untuk curhat terkait kekhawatiran terhadap moral generasi muda, terutama dalam menghadapi ancaman narkoba.
KH Abdul Ghofur menjelaskan bahwa akhlak mulia yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW harus terus diajarkan di madrasah dan pesantren, karena tantangan dari luar, seperti peredaran narkoba, bisa merusak moral dan masa depan generasi muda. Ia menggambarkan narkoba sebagai musuh besar yang menghancurkan akal sehat, kecerdasan, dan nilai kemanusiaan, menjadikan seseorang kehilangan tujuan hidup dan terjerumus dalam kesenangan sesaat yang membinasakan.
Dalam ceramahnya, KH Abdul Ghofur juga menyinggung peredaran narkoba di daerah Randupitu yang sudah sangat memprihatinkan. Ia menyerukan agar pendidikan agama diperkuat dengan mengirim anak-anak ke TPQ, Madrasah Diniyah, serta pondok pesantren. Selain itu, peran orang tua dalam mengawasi anak-anak, khususnya di malam hari, dianggap sangat penting karena saat itulah peredaran narkoba dan pergaulan bebas sering terjadi.
Di akhir ceramah, KH Abdul Ghofur menekankan pentingnya peran orang tua dalam memberikan infak dan dukungan kepada lembaga pendidikan agama seperti TPQ dan madrasah. Kontribusi ini, menurut beliau, adalah bentuk amal jariyah yang pahalanya akan terus mengalir bahkan setelah orang tua wafat, karena doa dan bacaan Al-Quran dari anak-anak yang saleh akan terus mendoakan mereka.
Ceramah ditutup dengan doa bersama, memohon perlindungan dan kesehatan dari Allah SWT bagi seluruh jamaah, serta agar generasi muda terhindar dari bahaya narkoba dan terjaga dalam lingkungan yang sehat dan agamis.
1 tahun yang lalu
270 Kali Dibaca
Map Balai Desa